Kamis, 26 Juli 2012

Kenapa berAsuransi


Tabungan, Asuransi dan Investasi : Sedia Payung Sebelum Hujan
Asuransi dan investasi adalah untuk melindungi keluarga tercinta. Kita harus lebih bijak dalam mengatur keuangan kita, jangan sampai kita menyesal di kemudian hari. Maka kita harus pandai-pandai mengatur keuangan kita dan membuat sebuah perencanaan keuangan yang baik. Sekaranglah waktunya kita merubah gaya hidup kita dan  menyisihkan sebagian uang kita untuk ditabungkan sebelum terlambat. Apakah Anda tahu berapa harga sebuah penundaan?
Contoh : Bpk  A ingin menabung  setiap bulan sebesar Rp 2 juta
Ada 3 alternatif dalam menabung yang dapat dipilih Pak A.
Alternatif 1 : Menabung di Bank
Jika terjadi sesuatu pada Pak A di bulan ke-4, misalkan dia terkena sakit kritis (serangan jantung, kanker, stroke, dll) dan membutuhkan biaya pengobatan sebesar Rp 250 juta, sedangkan saldo di rekening Pak A hanya ada Rp 6 juta. Apakah Bank dapat membantu  Pak A memberikan uang sejumlah Rp 250 juta?
Alternatif 2 : Menabung di Bank + Asuransi
Jika kejadian sama seperti diatas, Asuransi akan memberikan uang sebesar Rp 250 juta kepada Pak A untuk berobat. Tetapi apakah masalah Pak A telah selesai? Bagaimana dengan nasib tabungannya yang akan digunakan untuk dana pendidikan anak-anak dan dana pensiun? Dapatkah Pak A yang sedang sakit bekerja secara optimal dan meneruskan tabungannya?
Alternatif 3 : Menabung di 2 in 1
Jika kejadiannya sama seperti diatas, Pak A akan :
Diberikan uang pengobatan sebesar Rp 250 juta (gratis) untuk berobat
Dan selanjutnya Bpk. A :
Tidak perlu menabung lagi karena tabungannya secara otomatis akan ditabungkan setiap bulannya sebesar Rp 2 juta sampai umur Pak A 65 tahun. Dan dana yang ada ditabungan Pak A bisa dipergunakan untuk dana pendidikan anak-anak dan dana pensiun ataupun kebutuhan lainnya.

Kelebihan menabung di 2 in 1, Perusahaan akan memberikan dana darurat kepada nasabah jika terjadi :
  • Sakit Kritis (seperti serangan jantung, kanker, stroke, dll)
  • Cacat tetap total (karena sakit/kecelakaan)
  • Meninggal atau cacat karena kecelakaan
  • Meninggal karena sakit
  • Sakit yang mengharuskan dirawat di rumah sakit (biaya rawat inap, ICU, operasi & obat2an)
Menurut Anda jika ada satu perencanaan keuangan yang sekaligus asuransi dan investasi, yang dapat memberikan Dana Pendidikan Anak, Dana Hari Tua dan Biaya Rumah Sakit tanpa harus menggunakan uang tabungan sendiri.
Apakah jenis tabungan seperti ini yang Anda inginkan?
Asuransi Investasi? Apakah Anda sudah benar-benar butuh asuransi investasi? Sebenarnya biaya pendidikan, biaya pensiun/dana hari tua, biaya liburan, dan biaya lain-lain, bisa anda persiapkan dari jauh hari sebelumnya. Dan salah satu caranya adalah dengan menabung atau berinvestasi secara teratur.
Asuransi keluarga Anda sudah menjadi suatu keharusan di tengah semakin meningkatnya biaya pengobatan dan rumah sakit. Banyak sekali orang-orang disekitar kita yang tadinya hidup tenteram dan bahagia, namun karena tidak terproteksi dengan baik, terpaksa harus mengubah standard hidupnya karena tertimpa suatu musibah yang tidak terduga seperti kecelakaan yang menyebabkan kepala keluarga tidak mampu bekerja dan menafkahi keluarganya lagi.
Mungkin Anda berpikir hal seperti ini tidak mungkin terjadi pada Anda. Tetapi yang namanya musibah dapat terjadi kepada siapa saja dan kapan saja. Lebih baik Anda mempersiapkan segala sesuatu sebelum yang tidak diinginkan terjadi.
“Manusia hanya berusaha, namun Allah yang menentukan“.
Kalimat di atas memberi pesan kepada kita bahwa hidup ini penuh dengan RESIKO. Selama kita masih hidup maka resiko itu akan selalu ada.
Asuransi keluarga yang baik adalah yang asuransi yang paling cocok dengan keadaan dan kondisi keluarga, termasuk besarnya penghasilan dan jumlah tanggungan. Satu persepsi yang banyak disalah artikan adalah bahwa asuransi hanya menghamburkan uang dan tidak perlu. Padahal faktanya adalah asuransi dan investasi dapat digabungkan, sehingga polis asuransi yang Anda bayarkan dapat juga berupa investasi jangka panjang yang dapat digunakan jika suatu musibah terjadi.
Contoh Ilustrasi:
Bapak Bijak, pegawai Sumber Daya Manusia, tidak merokok, dan berusia 35 tahun menabung sebesar Rp. 2 juta/bulan
Manfaat yang diperoleh;
1.     Uang Pertanggungan jiwa sebesar Rp. 250.000.000,-
2.     Uang Pertanggungan tambahan karena kecelakaan sebesar Rp. 100.000.000,- (s/d usia 70 tahun)
3.     Manfaat Member RS (Kartu Pru HS 75 / Cashless );
o    Biaya Kamar RS sebesar Rp. 1.000.000,-/hari
o    ICU (Intensive Care Unit) sebesar Rp. 2.000.000,-/hari
o    Kunjungan Dokter Umum sebesar Rp. 450.000/hari
o    Kunjungan Dokter Spesialis sebesar Rp. 500.000,-/hari
o    Tindakan Operasi/Pembedahan;
§  Pembedahan kategori Minor Rp. 139.000.000,-
§  Pembedahan kategori Intermediate Rp. 82.700.000,-
§  Pembedahan kategori Major Rp. 51.950.000,-
§  Pembedahan kategori Complex Rp. 28.100.000,-
o    Biaya Aneka Perawatan RS sebesar Rp. 19.600.000,-
o    Biaya perawatan oleh Juru Rawat sebesar Rp. 300.000,-/hari
o    Fasilitas Ambulance sebesar Rp. 500.000,-
o    Manfaat Rawat Jalan sebelum Rawat Inap sebesar Rp. 3.000.000,-
o    Manfaat Rawat Jalan setelah Rawat Inap sebesar Rp. 3.000.000,-
o    Manfaat Rawat jalan Darurat Kecelakaan sebesar Rp. 10.000.000,-/tahun
o    Biaya Perawatan Kanker sebesar Rp. 108.000.000,-/tahun
o    Biaya Perawatan Cuci Darah (Dialisis) sebesar Rp. 30.000.000,-/tahun
4.     Manfaat Bebas Premi, Prudential akan membayarkan Premi Berkala hingga nasabah berusia 65 tahun (Jika nasabah memenuhi 33 criteria sakit kritis dan polis telah berjalan 90 hari lebih / atau telah 3 bulan)
5.     Manfaat Nilai Tunai (asumsi hasil investasi 15%);
o    Akhir tahun ke 10 usia nasabah 45 tahun : Rp.   265.447.000
o    Akhir Tahun ke 15 usia nasabah 50 tahun: Rp.   635.574.000
o    Akhir Tahun ke 20 usia nasabah 55 tahun: Rp. 1.355.266.000